Untuk memperkuat iklim riset dengan hasil implementasi standar di level yang tinggi, peneliti UNY menggencarkan kolaborasi penelitian skala internasional. Dalam hal ini, Group Riset BRAINS yang bergerak di bidang Biomedis, Robotika dan Kecerdasan Bautan menjalin kerjasama dengan peneliti – peneliti dari salah satu Universitas terkemuka di Malaysia yaitu International Islamic University of Malaysia.

Anggota BRAINS yang terdiri dari Dr. Ir. Fatchul Arifin, M.T.  (Dosen DPTEI, FT, UNY) sebagai Ketua, Dr. Aris Nasuha, S.Si., M.T. (Dosen DTEE, FV, UNY), Muslikhin, S.Pd., M.Pd., Ph.D. (Dosen DPTEI, FT, UNY), Oktaf Agni Dhewa, S.Si., M.Cs. (Dosen DTEE, FV, UNY), Ir. Ardy Seto Priyambodo, M.Eng. (Dosen DTEE, FV, UNY dan Anggun Winursito, M.Eng. (Dosen DPTEI, FT, UNY) mengunjungi kampus IIUM pada tanggal 4 hingga 7 Juli 2023. BRAINS diterima dengan hangat oleh 2 Departemen yang ada disana yaitu Electrical and Computer Engineering Department dalam hal ini diwakilkan oleh Prof. Teddy Surya Gunawan dan Mechatronics Engineering dalam hal ini diwakilkan oleh Assoc. Prof. Dr. Yasir Bin Mohd. Mustafah.

Dalam kesempatan ini, RG BRAINS saling berbagi terkait teknologi yang telah dikembangkan hingga saat ini. Lebih khusunya, ada dua topik penelitian dalam pertemuan ini yang dibicarakan. Topik tersebut mengenai Multi-modal untuk deteksi emosi seseorang serta robust sistem control yang dimodelkan pada pesawat tanpa awak tipe Amfibi dengan twin boom sebagai penggerak. Diskusi berlangsung dengan lancar, dan kedua belah pihak saling meembuka peluang untuk kerjasama lainnya seperti pertukaran pelajar, visiting professor dan lain sebagainya.

Tim BRAINS UNY juga tidak ketinggalan untuk menengok hasil – hasil teknologi yang telah di kerjakan oleh IIUM. Dalam kesempatan ini juga, Tim diajak untuk tour lab. IIUM memiliki unit unggulan yang dinamakan CUTE. CUTE menjadi prakarsa di Universitasnya untuk me-leading penelitian terkait Autonomous Vehicle. Unit unggulan CUTE bekerja sama dengan berbagai industri di Malaysia, dimana hasil penelitian CUTE telah digunakan untuk keperluan industri secara real.

Ditengah – tengah tour Fatchul menyampaikan “CUTE menjadi role modeel kita dalam mengembangkan Teknologi kedepan, yang mampu untuk menaungi gap antara UNY dan industri sekaligus ebagai generate income bagi UNY sendiri secara berdikari”.

Kegiatan kunjungan diakhiri dengan makan bersama di auditorium Fakultas Kulliyah of Engineering IIUM. Makan siang dihadiri semua petinggi dan pemangku kepentingan  departemen. Selain itu juga, pemantapan teknis peneltian untuk pekerjaan selanjutnya.

Melalui kerjasama dengan ketiga universitas tingkat dunia tersebut, Tim RG BRAINS berharap hasil penelitian UNY di bidang teknologi semakin kuat dan berkualitas untuk mendukung UNY menuju universitas berkelas dunia. Di samping itu, RG BRAINS mampu menjadi salah satu leader internal sebagai penguatan kampus yang menghasilkan secara finansial maupun kualitas produk.